Terlepas dari cara mengajar dosennya yang kurang sreg dihati, mata kuliah Decision Support System telah membuka cakrawala berfikir yang baru. Walaupun selama ini konsep pemodelan, prediksi dan asumsi bukanlah barang asing buatku sebagai seorang praktisi HIV epidemi modeling, tetapi mempraktekannya dari sudut pandang bisnis yang profit oriented benar-benar menambah pengetahuan. Oleh karena itu, ketika mendapat tugas pengganti Ujian Tengah Semester untuk membuat dashboard dengan aplikasi yang paling baik yang bisa ditemukan, maka aku menanggapinya lebih dari sekedar tugas kuliah untuk mendapatkan nilai saja.
Hampir seminggu terakhir disetiap kesempatan yang ada, aku selalu berselancar di internet mencari-cari aplikasi yang benar-benar bisa kufahami dan bermanfaat lebih dari sekedar menyelesaikan tugas kuliah. Karena aplikasi yang direkomendasikan sang dosen menurutku tidak aplikatif dan sulit difahami (mungkin juga karena keterbatasanku). Dan akhirnya kudapatkan juga sebuah aplikasi yang versi trial-nya lumayan lama dan bisa full functional yaitu SAP Dashboard Builder.
Nah bagi yang ingin mencobanya, silahkan saja cobain langkah – langkah dibawah ini, semoga bisa bermanfaat.
Gambar |
Keterangan Gambar
|
Download
& Instalasi SAP Dashboard Builder
1. Download
aplikasi SAP Dashboard Builder di http://www.sap.com/solutions/sap-crystal-solutions/dashboards-visualization/sapcrystaldashboard-starter/index.epx
2. Isikan
informasi yang diminta untuk mendapatkan instalation key code
3. Extract file instalasi dan Instal aplikasi
| |
Membuat file excel untuk Dashboard
1. Buat data yang akan dimasukan dalam dashboard
dengan lembar kerja excel seperti gambar 2 disamping
Agar dashboard bisa melakukan simulasi maka:
a.
Pada cell B3 isikan formula
=C3*(1+D3)
b.
Pada cell B4 isikan formula
=B3*D4, begitu juga cell B6, B8, B9 dan B13
c.
Pada cell B5 =B3-B4
d.
Pada cell B7 =B5-B6
e.
Pada cell B10 =B7-B8-B9
f.
Pada cell B12 =B10+B11
g.
Pada cell B14 =B12-B13
| |
Memulai SAP Dashboard
1. Klik logo SAP Dashboard dan akan muncul
tampilan sepert Gambar 3
2. Klik Blank Model untuk memulai membuat
dashboard
3. Maka akan muncul tampilan Start page seperti gambar 4, dimana
a.
Berisi daftar component dashboard yang tersedia
b.
Adalah canvas untuk menampung Component Dashboard yang akan dibuat
c.
Adalah Lembar Kerja Excel untuk menyimpan data dashboard yang akan kita
buat
d.
Adalah property dari Component dashboard yang kita pilih
| |
Membuat Canvas
1. Memilih jenis Canvas yang akan digunakan
a.
Klik List
b.
Pilih Component Tab Sheet, kemudian
c.
Drag and drop ke Canvas
d.
Pada bagian tab klik tanda “+”
untuk menambah sheet baru
e.
Beri nama Tab Sheet pertama
“Tabel Laporan & Simulasi” dan Tab Sheet kedua “Grafik Simulasi
| |
Mengisi Tab Sheet “Tabel Laporan & Simulasi”
1. Memasukan
Component untuk menampilkan tabel data ke Canvas
a.
Pilih Component Spreadsheet Table dari List Component, kemudian
b.
Drag and drop ke Canvas
2. Menghubungkan
Spreadsheet Table Component di
Canvas dengan tabel di lembar kerja excel
c.
Pada bagian Property, pilih General
d.
Isikan pada Display Data alamat tabel
data di lembar kerja excel. Dalam hal ini alamatnya adalah Sheet1!$A$1:$C$14
| |
Membuat Component Gauge (meteran)
1. Memasukan
Component gauge untuk menampilkan variabel Pertumbuhan
Penjualan ke Canvas
a.
Pilih Component Gauge3 dari List Component
b.
Drag and drop ke Canvas
2.
Menghubungkan
Component Gauge3 di Canvas dengan variabel pertumbuhan penjualan
c.
Pada bagian Property, pilih General
d.
Isikan pada Display Data alamat variabel
pertumbuhan penjualan di lembar kerja excel (Sheet1!$D$3), dan ketikan
“Pertumbuhan Penjualan” di bagian Title
e.
Pilih Manual pada Scale dan
isikan minimum unit = 0.01 dan maksimum unit = 0.5 untuk membuat simulasi
pertumbuhan penjualan antara 1% - 50%
f.
Klik Appearance dan pastikan Show
Text dan Title dipilih
g.
Klik Allerts, tick box Enable
Alerts, As percent of Max Value, Enable auto colors, High value are good, dan semua pilihan dibawah Alert Location untuk menampilkan
distribusi warna pada Gauge
h.
Setelah selesai klik Preview dan cobalah naik turunkan
Gauge. Jika sudah benar maka angka-angka dalam tabel data tahun 2012 akan
berubah sesuai dengan perubahan pertumbuhan penjualan.
Klik
Preview untuk kembali ke layar design | |
Membuat Component Horizontal Slider
1. Memasukan
Component Slider untuk menampilkan %
Penjualan Kembali ke Canvas
a.
Pilih Component Horizontal Slider dari List Component
b.
Drag and drop ke Canvas
2. Menghubungkan
Component Horizontal Slider di Canvas dengan variabel Penjualan Kembali
c.
Pada bagian Property, pilih General
d.
Isikan pada Display Data alamat variabel
penjualan kembali di lembar kerja excel (Sheet1!$A$4)
e.
Pilih Manual pada Scale dan
isikan minimum unit = 0.01 dan maksimum unit = 0.2 untuk membuat simulasi penjualan
kembali antara 1% - 20%
f.
Klik Appearance dan pastikan Show
Title dan Value dipilih dan position Left untuk Title serta Right untuk Value
g.
Klik Allerts, tick box Enable
Alerts, As percent of Max Value, Enable auto colors, Low value are good, dan semua pilihan dibawah Alert Location untuk menampilkan Slider
warna pada Horisontal Slider
h.
Setelah selesai klik Preview dan cobalah ubah posisi slider
dengan menggeser ke kanan dan ke kiri. Jika sudah benar maka angka-angka dalam
tabel data tahun 2012 akan berubah sesuai dengan perubahan % penjualan kembali.
i.
Klik Preview untuk kembali ke
layar design
Ulangi
langkah diatas untuk menampilkan % Harga
Pokok, Biaya Operasional, Biaya Umum dan Beban Bunga | |
Membuat Grafik Simulasi
1.
Memasukan
Component Horizontal Progress Bar
untuk menampilkan data Penjualan Bruto
ke Canvas
a.
Klik tab Grafik Simulasi di Canvas
b.
Pilih Component Horizontal Progress Bar dari
List Component
c.
Drag and drop ke Canvas
2.
Menghubungkan
Component Horizontal Progress Bar di Canvas dengan variabel Penjualan Bruto
d.
Pada bagian Property, pilih General
e.
Isikan pada Display Data alamat variabel
penjualan bruto di lembar kerja excel (Sheet1!$B$3) dan Title (Sheet1!$A$3)
f.
Pilih Manual pada Scale dan
isikan minimum unit = 0 dan maksimum unit = 20.000 untuk membuat simulasi
penjualan bruto
g.
Klik Appearance dan pastikan Show
Title dan Value dipilih dan position Left untuk Title serta Top Center untuk Value
h.
Klik Allerts, tick box Enable Alerts,
As percent of Max Value, Enable auto colors, High value are good, dan semua pilihan dibawah Alert Location untuk menampilkan
Slider warna pada Horisontal Slider
i.
Setelah selesai klik Preview dan cobalah ubah Gauge Pertumbuah Penjualan . Jika sudah benar maka Slider akan berubah sesuai dengan perubahan % Pertumbuhan Penjualan.
j.
Klik Preview untuk kembali ke
layar design
Ulangi
langkah diatas untuk menampilkan Horizontal Progress Bar data
Penjualan Kembali, Harga Pokok
Penjualan, Biaya Operasional, Biaya Umum, Keuntungan Kotor, Beban Bunga, dan
Pendapatan Bersih | |
Membuat Judul Dashboard dan File SWF PDF/Word
a.
Pilih
Component Rectangle dari Component list
b.
Drag and
drop ke Canvas
c.
Pilih
Component Label dari Component List
d.
Drag and
drop ke Canvas
e.
Masukan Text
di Label Property
f. Klik Logo
file PDF atau Word untuk menghasilkan Dashboard interaktif dalam file PDF atau
Word
|
Tampilan dashboard
dengan simulasi pertumbuhan penjualan tahun 2012 sebesar 7% dan persentase
beban biaya yang sama dengan tahun 2011
Tampilan dashboard
dengan simulasi pertumbuhan penjualan tahun 2012 sebesar 15% dan persentase
beban biaya yang sama dengan tahun 2011 kecuali Harga Pokok Penjualan yang
menurun dari 45% menjadi 20%
gk ngerti :D